Diario de TSatria, 27 feb. 19

Reverse Diet adalah salah satu metode populer yang digunakan untuk menormalkan kembali metabolisme tubuh setelah program diet ketat. Seberapa efektif kah metode ini? Artikel berikut akan membahas mengenai reverse diet.

Apa itu Reverse Diet ?

Jika diartikan langsung dari namanya, reverse diet adalah diet kebalikan. Ini bukan berarti Anda melakukan pola makan kebalikan dari diet biasanya, baik makan dengan porsi yang besar atau dari sumber makanan yang bebas. Maksudnya kebalikan disini adalah meningkatkan asupan makanan / kalori secara bertahap pasca melakukan diet ketat dengan asupan kalori harian yang sangat rendah.

Saat menjalani diet ketat, seringkali seseorang akan membatasi asupan makanannya sehingga terjadi “keseimbangan energi negatif”, yaitu energi yang masuk dari makanan lebih sedikit daripada energi yang digunakan untuk beraktivitas (defisit kalori). Sayangnya diet ketat memiliki konsekuensi tersendiri. Sebagai respons jangka panjang dan upaya untuk mengembalikan homeostatis metabolik, tubuh akan mengurangi pengeluaran energi dengan cara menurunkan tingkat metabolik basal, Thermic Effect of Food (TEF), pembakaran energi untuk Non Exercise Activity (NEAT), dan juga akan mengirim sinyal untuk meningkatkan asupan makanan sehingga terjadi peningkatan nafsu makan yang signifikan. Hal inilah yang membuat orang-orang yang telah berhasil menurunkan berat badannya kesulitan dalam mempertahankannya.

Dalam reverse diet, dilakukan peningkatan asupan makanan secara bertahap setelah diet rendah energi dalam waktu yang cukup panjang dengan tujuan menormalkan kembali metabolisme tubuh yang menurun. Reverse diet bertujuan meningkatkan asupan energi dengan menekan penambahan berat badan, terutama kadar lemak, serendah mungkin.

Bagaimana Mekanisme umum Reverse Diet ?

Berlatih angkat beban 3-5 kali/minggu

Latihan kekuatan seperti angkat beban memiliki dua manfaat utama bagi tingkat metabolisme tubuh. Pertama, meningkatkan metabolisme tubuh saat sedang berlatih. Kemudian, latihan kejuatan akan membentuk otot. Seemakin banyak massa otot yang dimiliki seseorang maka metabolisme tubuhnya akan semakin tinggi.

Konsumsi banyak protein

Mengkonsumsi banyak protein dapat membantu pertumbuhan otot, sesuai tujuan pada mekanisme pertama.

Tingkatkan asupan energi secara bertahap

Tingkatkan asupan energi secara bertahap, di minggu pertama lakukan penambahan 150 kalori, kemudian di minggu berikutnya lakukan penambahan lagi 150 kalori, begitu seterusnya hingga total energi sesuai dengan kebutuhan energi harian yang sebenarnya. Peningkatan asupan energi pada tahap awal dianjurkan bersumber dari karbohidrat, baru kemudian berlanjut pada peningkatan asupan lemak.

Lakukan pengecekan berat badan dan lemak tubuh setiap minggu

Asupan energi ditingkatkan setiap setelah satu minggu, maka dianjurkan pula untuk melakukan pemantauan terhadap berat badan dan lemak tubuh setiap minggunya. Jika lemak tubuh meningkat lebih dari 1%, maka tunda dahulu penambahan asupan energi untuk minggu berikutnya dan tetaplah pada penambahan energi sebelumnya. Peningkatan berat badan dan persen lemak harus bertahap dan terkontrol.

Note :

Sejauh ini belum ada penelitian ilmiah yang membuktikan keamanan dan efektivitas reverse diet. Jadi belum diketahui apa saja efek jangka menengah maupun jangka panjang untuk orang yang menerapkan metode diet ini. Walau begitu metode reverse diet sangatlah populer di kalangan pelaku industri kebugaran dunia. Sangat disarankan untuk Anda yang ingin mencoba suatu metode diet baru, carilah terlebih dahulu informasi selengkap mungkin sebelum mengambil keputusan untuk menjalankan diet tersebut dan konsultasikan pula pada tenaga ahli yang lebih paham.

sumber : https://www.apki.or.id/reverse-diet/

Ver Calendario de Dieta, 27 febrero 2019:
1931 kcal Grasa: 63,42g | Prot: 119,29g | Carbh: 216,08g.   Desayuno: Dancow Fortigro Coklat, Quaker Instant Oatmeal. Almuerzo: Ikan Kembung Balado, Putih Telur Matang, Botok, Tempe Goreng, Nasi Merah. Cena: Botok, Putih Telur Matang, Ikan Kembung Balado, Nasi Merah. Pasa Bocas / Otros: Kopi Luwak White Koffie, Susu (Susu Murni), Nescafe Classic. más...
2547 kcal Ejercicio: Tabata - 2 horas y 10 minutos, Descansando - 13 horas y 50 minutos, Durmiendo - 8 horas. más...

3 Seguidores    Apoyo   


     
 

Enviar un Comentario


Debes iniciar sesión para enviar un comentario. Has clic Aquí para iniciar sesión
 


Peso Histórico de TSatria


Consigue la aplicación
    
© 2024 FatSecret. Todos los derechos reservados.